- Latar Belakang
- Kurangnya kepercayaan terhadap pemerintah karena pemerintah dianggap tidak memihak pada kepentingan rakyat
- Kebebasan politik pemerintahan yang sebelumnya dikuasai oleh militer
- Dampak berkepanjangan krisis ekonomi
2. Hal-hal yang menjadi tuntutan mahasiswa:
- Berantas KKN (Kolusi, Korupsi dan Nepotisme)
- Turunkan Suharto dari pemerintahan
- Hapuskan Dwifungai ABRI
3. Puncak Reformasi : peristiwa Trisakti yang terjadi pada tanggal 12 Mei 1998 yang menewaskan 4 orang mahasiswa antara lain :
- Elang Mulya Lesmana
- Heri Hartanto
- Hendrawan sie
- Hafidhin Royan
4. Tujuan Reformasi
- Reformasi ekonomi meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara luas
- Reformasi hukum tercapainya keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia
- Reformasi politik tercapainya demokratisasi bagi seluruh rakyat Indonesia
- Reformasi sosial mewujudkan integrasi bangsa sebagai suatu bangsa yang merdeka
5. Pemerintahan Masa Reformasi
A. Pemerintahan Presiden B. J Habibie
- Tindakan reformasi yang dilakukan oleh B. J Habibie :
- Dimulainya kebebasan pers
- Pendirian partai politik
- Pembebasan tahanan politik
- Pembatasan masa jabatan presiden
- Desentralisasi kekuasaan ke daerah atau otonomi daerah
- kasus Timor Timur
Pada awalnya bangsa Indonesia menolak mengakui kemerdekaan Timor Timur namun pada masa pemerintahan Habibie Habibie terbuka saat pemerintahan menawarkan bentuk otonomi khusus dan Timor Timur lebih memilih untuk merdeka. Akhirnya Presiden Habibie memberikan izin untuk melepaskan Timor Timur dari Indonesia.
B. Pemerintahan presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur
- dalam Pemilu tahun 1999 terdapat tiga partai yang mengajukan presiden dan wakilnya yaitu PDI-P, PKB, dan PAN
- PKB unggul dari kedua partai yang lain akhirnya PKB meminta bantuan koalisi dukungan dari poros tengah
- Kyai Haji Abdurrahman Wahid menjadi presiden berkat dukungan dari poros tengah yaitu koalisi antara tiga partai (PPP, PKB dan PBB)
- tindakan-tindakan kontroversi masa pemerintahan Abdurrahman Wahid :
- Kabinet sering mengalami reshuffle atau perubahan susunan
- Menghapus departemen sosial dan Departemen penerangan
- Sering melakukan kunjungan ke luar negeri
- Gagasan pencabutan Tap MPR tentang larangan komunisme
- Gagasan membuka hubungan dengan Israel
- hubungan Gus Dur dengan poros tengah mulai kurang harmonis sehingga DPR mengeluarkan memorandum untuk menjatuhkan Gus Dur
- dilakukan Sidang Istimewa MPR pada tanggal 21 Juli 2001 yang menghasilkan :
- TAP MPR nomor II tahun 2001 ; isinya adalah Gus Dur diberhentikan dari jabatannya sebagai presiden
- TAP MPR nomor III tahun 2001 ; isinya adalah mengangkat Megawati Soekarnoputri sebagai presiden untuk menggantikan Gus Dur
C. Pemerintahan Presiden Megawati Soekarnoputri
- Kebijakan masa pemerkntahan Megawati :
- Membentuk kabinet GR atau gotong royong
- Privatisasi BUMN atau pengalihan aset milik negara menjadi milik swasta seperti perusahaan perusahaan Telkom Indosat PPNI PT Batubara Bukit Kimia Farma Indofarma Indocement Angkasa Pura 2 dan Wisma Nusantara
- Membentuk KPK ideal KPK dari UU Nomor 28 Tahun 1999 pada masa pemerintahan Habibie untuk menyelenggarakan negara yang bersih dari KKN
- Kasus Pulau Sipadan dan ligitan antara Indonesia dan Malaysia yang akhirnya ditangani oleh PBB
- Penanganan konflik Aceh atau Gerakan Aceh Merdeka (GAM), pada tanggal 19 Mei 2003 Presiden menetapkan Aceh sebagai daerah darurat militer karena adanya gerakan separatisme
- Pemilu presiden 2004 dipilih langsung oleh rakyat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar